puisi hidup

Jumat, 17 Desember 2010

 SAKIT

bukan kah sudah kau buang perih itu
dan mengapa kau simpan perih Itu lgi
terlalu bodoh diri mu

maaf wahai jasad ku
aku sudah buang perih ini
tapi dia kembali dan kembali lagi
aku tak bisa menolak nya

dengar lah wahai hati
Itu karena kau izinkan serpihan masa lalu
untuk menyayat di rimu,
ku berharap kau dapat bertahan dlm sakit.
( M.RIZKI )






TAUBAT

ya allah ku tahu dosa ku begitu besar,aku juga mengaabaikan perintah mu
selalu melupakan diri bahwa aku adlah muslim,
aku tak sanggup hdup dengan dosa,
aku ingin kan neraka karena begitu kafir nya diriku ..
ya allah....
kini ku sadar aku telah hitam,
aku ingin kembali k jaln mu
,sudah lelah,muak dengan ke kafiran ku.
ya..allah,aku ...aku ingin menjadi muslim yg ada selalu untuk mu,
dan melaksanakn amar ma'ruf nahimunkar
terimalah taubat ku,ampunkan lah dosa ku,
brsihkan aku ya allah dr dosa ini dengan ampunan mu,,,
aku ingin
ampunan u ya allah,terima lah taubat ku
( M.RIZKI )




WAKTU

mengapa kau gunakn waktu yang singkat ini untuk bersedih dan membunuh jiwa mu,
terlalu hina diri mu di mata jam.
ukir kan lah harga diri mu diatas waktu agar dia tahu u adalah pejuang dalam hidup ini,
bukan banci,pecundang,
seperti mreka yang meratap dan membanjirin pipinya dengan air mata,
krena kalah dengan waktu
 ( M.RIZKI )




 PAGI

" pagi yang terlupakan diantara tumpukan bau busuk sampah masyarakat.
begtu bersih kan mereka hanya meraup wajah nya dengan kedua telunjuk nya",,,,,,,,[ muahmmad Rizki ]

0 komentar:

Posting Komentar